Rabu, 22 Oktober 2008

Pesta Blogger 2008 Didukung Amerika

Ardhi Suryadhi - detikinet

Jakarta - Pada 27 Oktober 2007 lalu, Menkominfo Mohammad Nuh secara spontan telah mengukuhkan Hari Blogger Nasional ketika ajang Pesta Blogger 2007 digelar. Kini, ajang tersebut bakal memasuki perhelatan keduanya -- Pesta Blogger 2008 -- pada November nanti.

Penyelenggaraan Pesta Blogger 2008 tepatnya bakal diselenggarakan pada 22 November 2008 di Auditorium Gedung BPPT II lantai 3. Tema yang diangkat pada tahun ini adalah 'Blogging For Society'.


Dari keterangan tertulis yang diterima
detikINET, Selasa (21/10/2008), tema ini diusung untuk menunjukkan kontribusi positif apa saja yang dapat diberikan melalui media blog atau oleh berbagai komunitas blogger yang ada, terhadap masyarakat sekitar.

Sejumlah institusi pemerintahan juga menyatakan dukungannya untuk acara ini, seperti Departemen Komunikasi dan Informatika, Kementerian Negara Riset dan Teknologi serta Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia.

Dalam acara konferensi pers, Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Cameron R. Hume juga direncanakan hadir. Sebab, Kedutaan Besar AS juga merupakan salah satu sponsor yang pertama kali memberikan komitmennya untuk mendukung Pesta Blogger 2008 ini.

Sekadar informasi, sebagai perhelatan perdana, ajang Pesta Blogger pada tahun lalu dapat dikatakan sukses. Saat itu lebih dari 500 blogger dan pengamat blog hadir dalam ajang temu nasional blogger pertama di Indonesia ini. Peserta tak hanya diikuti dari kota Jakarta dan sekitarnya, blogger dari kota lain pun tak ketinggalan turut serta.

Sumber : detikinet.com

Selasa, 21 Oktober 2008

Kemanakah SE K630i ku…………!!

Awalnya saya ingin membeli HP SE T700i, yang launching bulan Agustus 2008. Tetapi karena dibeberapa toko HP bahkan di cabang SE sendiri, belum memilki stock, maka tanggal 24 September 2008, setelah berbagai pertimbangan akhinya saya membeli SE T630i berwana Hitam strip Merah dan nomor IMEI : 35880101-717224-7. Saya sangat bangga memiliki SE T630i tersebut, beberapa fasilitas yang dimiliki SE T630i ini diantaranya : 3G, HSDPA, Camera 2 mp, Blog Foto, MP3/MP4/AAC, layar 1,5 inch, Memory eksternal 256 mb. T630i kemudian saya lindungi dengan Mica Sarung HP “Wellcomm”. Selain itu sudah saya input beberapa lagu, foto dan theme favorit saya.

Malang tak dapat ditolak……… Pada hari Rabu 15 Oktober 2008, T630i ku berpindah tangan……… Sial…… Sedih……… Marah……… Gondok……… Kesal dan berbagai perasaan panik lainnya muncul ketika mengetahui bahwa T630i ku sudah berpindah tangan. Ceritanya berawal ketika sedang BAB di Toilet Satpam kantorku. Setelah bermain SMS, T630i saya letakkan ditempat sabun, kemudian saya meneruskan aktifitas BAB. Setelah selesai, saya langsung menuju meja kerja, ± 20 menit kemudian saya teringat T630i yang tertinggal di Toilet Satpam, ketika saya tengok, ternyata T630i ku sudah Raib. Langsung bertanya pada Satpam jaga, mereka tidak menemukannya, lapor ke HRD untuk membantu mencari, tetapi sia-sia, T630i sudah tidak dapat ditemukan lagi, coba menghubungi simPATI ternyata sudah tidak aktif. Beruntung bagi orang yang telah “menyelamatkan” dan memiliki T630i ku tersebut tanpa ijin. Dana yang ku sisihkan hampir 1 tahun, hanya dapat ku nikmati 21 hari saja.

Saya coba browsing di internet untuk mencari tahu tentang cara membloklir T630i ku yang raib. Saya mendapatkan beberapa rekomendasi yang hampir sama yakni, mencatat Nomor Imei dan melaporkan ke operator selular untuk memblokir. Coba saya lakukan, bukan hanya operator bahkan produsen pembuatnya saya hubungi, tapi ternyata mereka semua tidak dapat melakukan pemblokiran. Bahkan kartu simPATI yang saya gunakan juga tidak dapat diblokir. Sebagai tambahan bahwa simPATI dan T630i ku tersebut, saya lindungi dengan PIN. Jadi pada saat HP dinyalakan akan meminta PIN. Hanya itu pelindung T630i ku.

Pada tanggal 17 Oktober 2008, menuju GraPARI yang berada di BSD Tangerang, untuk meminta penggantian kartu simPATI dengan nomor yang sama. Sampai di GraPARI, ternyata penggantian kartu simPATI tidak dapat dilakukan karena sedang kehabisan stok. Ugh…… Jengkel rasanya setelah bersepeda motor selama 2 jam, hanya mendapatkan permintaan maaf dan harus menunggu beberapa minggu kemudian…… Ugh…… Kesal sekali……… Ingin rasanya teriak. Saya diberi Formulir kosong untuk diisi dirumah, dan meninggalkan nomor telepon untuk dihubungi jika stok kartu untuk penggantian sudah ada. Sengak banget rasanya…………… Aku pergi tanpa mengucapkan terimakasih bahkan ucapan salam dari cutomer pun tidak saya jawab. Maafkan aku……… semoga kalian mengerti posisiku. Saya membeli kartu simPATI ku tanggal 04 Agustus 2001 seharga Rp. 325.000, dengan nomor 08129666xxx. Pernah mendapat penggantian kartu pada tanggal 10 Nopember 2003, dengan biaya Rp. 25.000, juga karena hilang bersama Nokia 3210. Kalau tidak karena nomor simPATI ku adalah nomor lama yang hanya memiliki 11 digit dan sudah nyebar kemana-mana, malas rasanya mengurus kembali. Lebih baik beli baru…… Selesai urusan………………

Sampai saat ini saya masih kesal atas kehilafan ku dan menaruh dendam terhadap Manusia yang telah memanfaatkan kehilafan ku tersebut untuk kepentingan pribadinya. Mungkin sampa beberapa bulan kedepan saya tetap ingat T630i, dan sampai saat ini saya tetap tidak memaafkan orang tersebut. Kini yang tersisa hanyalah Kotak T630i yang didalamnya terdapat : Kartu Garansi, Charger, Headset, Kabel USB, CD Driver, Manual Book Indonesia, Manual Book Inggris, Nota pembelian, yang hanya bisa kupandangi dan kusesali.

SEMALAMAN BERGUMUL DENGAN “JAKARTA UNDERKOMPOR”

Entah bagaimana ceritanya sehingga saya bisa menemukan Blog Arham Kediri di multiply.com, yang ternyata penulis buku Jakarta UnderKompor. Atas komporan para bloger dan pengunjung lainnya, akhirnya saya putuskan untuk memiliki buku tersebut. Dengan merogoh kocek Rp. 28.000 (terpaksa dech.. ngurangi jatah rokok dan makan siang), saya berhasil memiliki buku tersebut di Gramedia Supermall Karawaci – Tangerang.

Tak sabar rasanya saya ingin memhabisi Jakarta UnderKompor tersebut. Setelah keliling muterin Supermall, lihat dan pegang barang - barang bagus mulai dari Kemeja, Jeans, Laptop, HP, Sepatu, Sandal (mumpung lihat dan pegang masih gratis), juga masuk Studio 21. Rencananya mau nonton Laskar Pelangi, tapi karena tiket untuk jam 14:30 sudah habis, akhirnya saya putuskan untuk pulang saja.

Sampai di tempat kos jam 18:30, istirahat sejenak, mandi, ngerokok sampai pukul 19:30. Nonton TV gak ada acara yang menarik, mau main komputer, sudah di rental oleh Adik dan sepupu akhirnya pukul 20 kurang sedikit saya memulai perjalanan untuk menghabisi Jakarta UnderKompor. Ditengah perjalanan, perut rasanya gak enak, hampir lupa kalo piaraanku yang didalam perut minta jatah. Keluar bentar beli bakso, pulang makan, buat kopi, lalu melanjutkan misi menghabisi Jakarta UnderKompor. Lembar demi lembar saya lalap habis, kadang saya tertawa geli sendiri atau hanya sedikit tersenyum bahkan ada yang membuat saya tertawa enak sambil memegang perut yang ikut terkocok. Akhirnya saya berhasil menghabisi Jakarta UnderKompor jam 00:45. Ngantuk, cape, tidur………………… zzzz…………… zzzz………… zzzzzzzzzzzzz

Tips buat penikmat Jakarta UnderKompor : “Agar bisa terasa nikmat bersama Jakarta UnderKompor, bayangkan seandainya tokoh Arham Kendari menjadi diri kita sendiri dan ciptakan suasana sesuai dengan jalannya cerita”

Buat Arham Kendari : Thanks Yak… Jakarta UnderKompornya bagus…… Bagus banget… Dan sudilah kiranya atau mohon dengan sangat untuk membuatkan karikatur foto saya…… Please dech…… Mau dijadikan Avatar di YM ku…… hairulef@yahoo.com


Tapi saya merasa ada yang kurang waktu saya membaca buku dibanding membaca Blog Arham Kendari……… Apaan yak……… Coba ntar saya pikirkan……… dan akan saya tumpahkan dalam postingan blog berikutnya……………

Senin, 13 Oktober 2008

LEBARAN 2008

Lebaran tahun 2008 ini bertepatan dengan tahun 1429 H. Tanpa terasa sudah lebih dari 10 kali saya harus melakukan perjalanan mudik untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman saya di Desa Negera Saka, Pesawaran, Lampung. Sejak tahun 1996, saya selalu melakukan perjalan mudik setiap Idul Fitri tiba. Tahun 1996 sampai tahun 2002, saya melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan kendaraan umum. Sejak tahun 2003 sampai 2008 kemarin, saya melakukan perjalanan mudik menggunakan Sepeda Motor. Capek sih……… tetapi seru dan menyenangkan. Pada tahun 2004, saya sempat mengalami kecelakaan pada saat mudik, tepatnya di daerah Tarahan - Lampung Selatan, dikarenakan jalan yang bergelombang dan menurun. Namun kecelakaan tersebut tidak membuat saya jera atau kapok untuk mudik menggunakan Sepeda Motor.

Seperti lebaran tahun 2008 ini, saya pulang bersama sepupu menggunakan sepeda motor. Kami menggunakan 6 buah sepeda motor. Kami memulai perjalanan sekitar pukul 05:30. Sampai di Merak pukul 07:00, masuk kapal pukul 09:30 tiba di Bakauheni pulul 12:30, sampai dikampung halaman pukul 16:30. Perjalanan dari Bakauheni ke kampung halaman jika tanpa istirahat dapat ditempuh dalam waktu 2 jam 30 menit. Tetapi, saya banyak istirahat karena menunggu rombongan lainnya yang pisah kapal.

Kami sampai di Pelabuhan Merak – Banten pukul 07:00. Ternyata antrian sudah mencapai luar pintu gerbang Pelabuhan Merak. Tapi yang namanya motor selalu ada jalan. Lewat trotoar atau selap-selip diantara antrian Mobil, akhirnya saya dan rombongan sampai di pakriran Pelabuhan Merak. Ternyata lagi, di sana sudah terdapat banyak motor yang sedang antri. Diperkirakan ada ratusan ribu motor yang ikut parkir…….. maksudnya ikut antri diparkiran Pelabuhan Merak untuk beli Tiket dan masuk Kapal. Saya ambil inisiatif untuk mengkolektif pembelian tiket. Satu orang turun untuk beli tiket di loket, setelah dapat dibagian ke anggota rombongan. Setelah masing-masing memegang tiket, tantangan berikutnya adalah bagaimana caranya bisa masuk kapal secepat mungkin. Antrian benar benar mati, tidak bergerak selama kurang lebih 30 menit. Maju sedikit, benhenti kembali. Panas dan melelahkan, tapi seru. Ada pengendara yang sambil antri mendengarkan MP3 dari HP, ada yang sambil telepon atau SMS, ada anak-anak yang berdiri di atas motor, ada bayi yang tidur, ada anak yang menangis, ada yang merokok, ada yang mengabadikan peristiwa dengan kamera HP atau kamera digital, ada juga yang meninggalkan motor sejenak untuk berteduh dan banyak lagi aktifitas yang dilakukan sambil menunggu antrian.Tapi ditengah antrian saya tidak melihat ada Wartawan atau pejabat pemerintah daerah seperti Gubernur atau Bupati, atau mungkin saya yang tidak mengenal mereka. Maunya sich… ketemu wartawan lalu diwawancara sebentar, kemudian diberi hadiah. Tapi selama mudik dari tahun 1996 sampai 2008, tidak pernah bertemu wartawan atau reporter yang memberi hadiah, seperti yang sering terlihat di Televisi. Ternyata tayangan Televisi tak seindah kenyataannya. Yang terlihat adalah petugas pelabuhan dan aparat kepolisian yang sedang mengatur antrian. Tapi sepertinya mereka kewalahan mengatur antrian Sepeda Motor yang memang bejibun.

Sedang antri bersama motor lainnya terlihat di barisan antrian mobil pribadi, lancar……… Beberapa motor meluncur ikut antri bersama mobil. Saya juga ikut masuk antrian mobil pribadi, diikuti motor pemudik lainnya. Lancar…… Tapi didepan, dicegat polisi… dipaksa untuk putar balik. Tetapi sudah tidak bisa lagi karena dibelakang sudah tumplek ribuan motor yang ikut antri. Polisi akhirnya menyerah dan dibuat lagi lajur antrian sepeda motor. Sekita 30 menit, ka mi dapat giliran untuk masuk kapal dan berhasil…… Yeah…… akhirnya saya bisa masuk kapal, tanya rombongan lainnya, ternyata hanya 3 motor yang bisa masuk dalam 1 kapal, 3 motor lainnya masih asik antri bersama ribuan motor pemudik lainnya. Kami sepakat untuk menunggu di Rumah Makan Tiga Saudara Kalianda – Lampung Selatan. Karena dirumah makan tersebut, setiap mudik kami selalu mampir untuk beristirahat, sambil menikmati Pindang Patin.

Setelah diatas kapal TITIAN MURNI, ternyata sudah banyak motor yang terlebih dahulu masuk. Padat dan sesak, berjalan saja sulit. Muncul tantangan baru untuk cari kursi, tapi sudah dapat dipastikan tidak ada kursi yang kosong, akhirnya duduk di pinggil gladak kapal, beralaskan lembaran koran yang dibeli Rp. 1000 untuk 2 lembar koran bekas (8 halaman). Biasanya kalau bukan musim mudik, banyak penjual makanan ringan, teh, kopi atau nasi rames. Tapi kali ini sepi, yang ada hanya penjaja koran bekas untuk alas duduk, itupun tidak banyak. Mungkin sudah tidak adalagi tempat berjualan atau lorong yang kosong karena sudah penuh oleh pemudik untuk tujuan Pulau Sumatera.

Sampai di Pelabuhan Bakauheni – Lampung pukul 12:30, melanjutkan perjalanan, istirahat di Rumah Makan Tiga Saudara sambil menunggu rombongan lainnya tiba. Pukul 14:00 keluar dari Tiga Saudara, melanjutkan perjalanan kembali. Akhirnya kami tiba di kampung halaman pukul 16:30. Lega rasanya bisa melewati perjalanan mudik bersepeda motor dengan selamat….. Capek……… Puas………. Tidur……… zzz…. Zzzz…. Zzzz












































PORTABLE PROGRAM

Saya adalah salah satu anggota milis http://www.ilmukomputer.com, bahkan website ini merupakan salah satu dari website favorit saya. Suatu ketika ada pertanyaan dari anggota milis tentang MsOffice Portable. Ada beberapa jawaban dari para anggota milis lainnya. Saya tertarik dengan Office Portable ini karena belakangan ini diisukan adanya razia dari Microsoft untuk Office bajakan. Saya coba ikuti, ternyata memang benar. Portable Program dapat digunakan tanpa harus meng-install-nya. Bahkan MsOffice 2007, juga sudah ada portablenya.

Rasa penasaran saya berlanjut dan mencoba mencari portable lainnya menggunakan http://www.4shared.com, ternyata banyak juga program yang portable dan saya mengkoleksi beberapa program portable tersebut, diantaranya : MsOffice 2003, Visio 2003, FrontPage2003, CorelDRAW X4, Adobe Photo shop CS3 10, Nero Portable Edition 6.6.1.4, WinRAR v3.71, PartitionMagic v8.05, Norton Disk Doctor 2007, AcroRd32, e-PDF To Word Converter 2.5, PDF password remover v.3.130, Macromedia Dreamweaver 8, Macromedia Flash 8, GifCreator_3.38, phpDesigner 2008. Memang belum semua saya coba, tapi saya yakin portable tersebut dapat digunakan.

4SHARED.COM

Akhirnya saya menemukan website ini. http://www.4shared.com namanya. Website ini merupakan tempat bagi para netter untuk menyimpan file-file untuk dishare dengan para netter lainnya. Yang lebih penting lagi adalah : 4shared.com memiliki versi gratisnya (free). Walaupun gratis, tapi ruang penyimpanan file yang disediakan mencapai 5gb, yang menurut saya media penyimpanan yang cukup besar untuk versi gratis.

Pada website ini, kita dapat menyimpan file dalam berbagai format, bahkan semua tipe dan format file dapat disimpan di 4shared.com. Kita juga dapan me-download file-file yang kita simpan setiap saat. Selain itu kita juga dapat me-dowload file para netter lainnya. 4shared.com juga memeliki fasilitas search, dimana kita dapat mencari berbagai file yang kita inginkan. Saya memperolah beberapa file dari 4share.com dari mulai music, video, picture atau pun software program.

Sekarang ini jika kita mencari sebuah file penting, maka 4shared.com menjadi pilihan utama saya setelah google.


IDFREE.CO.CC

Beberapa waktu yang lalu, kita pernah dihebohkan oleh film FITNA yang berimbah diblokirnya beberapa Website seperti YouTube, Multiply, Facebook, dll. Diilhami oleh keadaan tersebut, seorang putra Indonesia menbuat website http://idfree.co.cc, yang menggunakan fasilitas free dari http://www.co.cc.

Saya tidak tahu pasti cara kerja idfree.co.cc ini, yang saya tahu adalah website ini men-direct kita ke alamat website yang kita inginkan, tanpa memikirkan blokir. Website ini dapat membuka situs-situs yang diblokir, baik oleh pemerintah maupun oleh Bagian IT/MIS perusahaan kita. Memang ada beberapa kelemahan dari website ini seperti : Kita tidak dapat melakukan comment, tapi itu semua tidak mengurangi minat saya untuk menggunakan idfree.co.cc untuk membuka website yang sengaja kami blokir.

Namun terakhir saya buka website tersebut, ternyata sudah tidak aktif lagi. Yang ada message : please upload file again. Ada apa gerangan……..?? Untuk pemilik website tersebut, saya mohon dengan sangat untuk mengaktifkan kembali websitenya.

Rabu, 08 Oktober 2008

Bonus Tianshi

Pada akhir bulan September kemarin (sebelum lebaran), saya mendapat bonus dari Tianshi. Gak banyak sich........ tapi lumayan untuk ikut Weekend Seminar dan tambah ongkos mudik.